Saturday 20 June 2015

WAN

WAN adalah apapun yang bisa menghubungkan 2 site yang berbeda yang berbeda lokasi/negara.

Melalui GSM kamu bisa menghubungkan diri atau sebuah site ke site lain.
Melalui PSTN kamu bisa menghubungkan diri atau sebuah site ke site lain.
Melalui TV satelit kamu bisa menghubungkan diri atau sebuah site ke site lain.

Penghubung dan yang dihubungkan.

Penghubung adalah broadband, internet, bla-bla dan yang dihubungkan adalah Head Office, Branch Office, Client VPN.

Teknologi WAN adalah bagaimana si penghubung menghubungkan yang dihubungkan.

Media / sarana transmisi WAN adalah:
1. Wireless
Contoh:
- 3G/GSM/GPRS/CDMA/WCDMA (Seluler)
-  802.11
- MAN
- Satelit

2. Cable (Non-wireless)
Contoh:
- Coaxial
- Kabel Telepon
- Kabel Optik
- Kabel Optik campur Coaxial (Fiber-Coaxial Hybrid / FCH)
- Kabel Optik murni sampai ke rumah (FTTH)

Dari ketersediaan internetnya:
1. Tidak menyediakan layanan internet
- Leased Line tidak menyediakan layanan internet. Kecuali satu dari kantor yang dihubungkan punya koneksi internet yang lain melalui ISP yang lain dan membaginya dengan kantor yang lain.
2. Menyediakan layanan internet
Contoh: 3G/GSM/GPRS/CDMA/WCDMA contoh: smartfren bisa digunakan untuk menghubungkan suatu site dengan site yang lain. Walaupun WAN ini biasanya hanya digunakan sebagai back-up WAN saja. Bisa dilihat pada gambar no. 4.

Jenis nama provider besar WAN di Indonesia:
1. Telkom Speedy
2. Firstmedia
3. MNC Play Media
4. Innovate Indonesia (anak perusahaan Sinar Mas)



 
 





1. PSTN
2. Internet
3. MPLS
4. UMTS/GSM/EDGE

Teknologi: Bagaimana data-data diperlakukan dan sekuensial pembangunan komunikasinya.
1. Modem
2. ISDN
3. DSL
4. Frame Relay
5. ATM
6. SONET
7. T (US): T1, T3
8. E (Europe): E1, E3
9. FTTH

User WAN:
1. Branch Office
2. HeadQuarter
3. 

Konfigurasi Frame Relay

Frame Relay itu masih point-to-point link.

Di dalam artikel ini kamu akan mempelajari istilah:
1. Customer edge devices
2. Provider edge devices
3. DLCI
4. VCI


1. viewing interface properties
2. viewing pvc properties

Konfigurasi point-to-point

Command aid/help:
1.Show controller Serial#/#
Untuk mendapatkan informasi:
  • Clock rate
  • Tipe terminasi kabel DTE / DCE


 2. clock rate

3. Encapsulation [ HDLC | PPP ]

4. Show interface serial #/#
Where: Di Privileged mode (#)
Why? Untuk mendapatkan informasi:
1. Encapsulation
2. MTU
3. Up time
4. Current utillization
5. more




Task konfigurasinya
  • Lab prerequisite
1. Load topologi GNS3
2. Start R1 dan R2
3. Konfigurasi / deklarasikan alamat IP interface Serial 0/1 router R1 172.18.21.1/30
4. Konfigurasi / deklarasikan alamat IP interface Serial 0/1 router R2 172.18.21.2/30

  • Lab objective
5. Konfigurasi interface R1 dan R2 untuk mengenkapsulasi dengan tipe enkapsulasi HDLC
6. Konfigurasi interface R1 dan R2 untuk mengenkapsulasi dengan tipe enkapsulasi PPP


  • Memastikan sudah berjalan lancar(Verifikasi?)
1. Coba ping dari R1 ke R2
2. Show interface Serial#/#

  • Pulang
Jadi pada dasarnya konfigurasi link T1 itu: 
  • Konfigurasi tipe enkapsulasi HDLC
  • Konfigurasi alamat IP
  • Tes ping
  • Kalau berhasil, pulang 

Friday 19 June 2015

Floating static route
Floating static route adalah route dengan nilai AD yang lebih tinggi dari nilai AD route yang sedang terinstal saat ini di routing tabel.
Dimana route dengan AD yang lebih tinggi tidak terinstal tapi tidak dibuang.




R1 10.62.10.0/24 Direct connected
R1 10.62.21.0/30 Direct connected
R1 10.62.12.0/30 Direct connected
R1 10.62.20.0/24 via R2
R1 10.62.23.0/30 via R2
R1 10.62.30.0/24 via R2


R2 10.62.10.0/24 via R1
R2 10.62.21.0/30 Direct connected
R2 10.62.12.0/30 Direct connected
R2 10.62.20.0/30 Direct connected
R2 10.62.23.0/30 Direct connected
R2 10.62.30.0/24 via R3


R3 10.62.10.0/24 via R2
R3 10.62.21.0/30 via R2
R3 10.62.12.0/30 via R2
R3 10.62.20.0/24 via R2
R3 10.62.30.0/24 Direct connected