Wildcard mask

Dalam artikel ini kamu akan menemukan istilah-istilah:
1. Jumlah alamat IP sebuah subnet
2. Alamat IP broadcast atau disebut juga alamat terakhir sebuah subnet

Fakta

Fakta penting tentang mask wildcard:
1. Wildcardmask bisa presenting jumlah alamat IP dari sebuah blok address a.k.a sebuah subnet.
2. Wildcardmask bisa presenting last block address: broadcast address of a subnet.
3. Angka-angka wildcardmask dari sebuah oktet terdiri dari: 0, 1, 3, 7, 15, 31, 63, 127, 255
4. Dari mask wildcard kita bisa
5. Mask wildcard dipakai/digunakan di dalam access-list.

Contoh

Contoh 1: Mask wildcard 0.0.7.255
Wildcardmask 0.0.7.255 merepresentasikan jumlah alamat IP 7+1 dikali 255 + 1 = 8 x 256 = 2048 jumlah alamat IP
Wildcardmask 0.0.7.255 mereperesnetasik alamat terakhir dari suatu subnet yaitu 0.0.7.255

Dalam sebuah Perusahaan jaringan mempunyai network address 152.118.0.0
network adreess tersebut dikembangkan untuk 2 kantor A dan kantor B.
setiap kantor dalam jangka waktu 5 tahun diperkirakan menampung 5000 host.
hitung berapa subnet yang harus di pakai untuk 2 kantor tersebut dalam jangka waktu 5 tahun.
perkembangan dalam 5 tahun 2 kantor tersebut maximum 100 Host.

IP addressing

Dalam artikel ini kamu akan mempelajar istilah:
1. Subnets
2. dotted-decimal notation
3. CIDR notatio

IRB

Configuring VLAN routing and VLAN briding using IRB.
Ref: http://www.cisco.com/c/en/us/support/docs/lan-switching/integrated-routing-bridging-irb/17054-741-10.html

Didalam artikel ini kamu akan mempelajari istilah-istilah sebagai berikut:
Standard Access-list
Extended Access-list= "lebih dalem dari standard access-list"
Dynamic temporary access-list 
Firewall
deny = packet to block
permit = packet to forward
remark = comment
CBAC = superior to access-list
IDS = 
IP protocol number : https://en.wikipedia.org/wiki/List_of_IP_protocol_numbers

Command:
access-list nomor deny | permit | dynamic | remark

Blok supaya semua network user tidak bisa mengirimkan email / menerima email dari server email apapun.
Diketahui
Source: any
Destination: any
Port: smtp, popv2 dan popv3.
Policy: block a.k.a deny

Blok supaya semua network user tidak bisa mengirimkan http request (tidak bisa membuka web) selain web server lokal 192.168.1.11 (web server perusahaan)
Diketahui:
source: any
Destination: any
Port:
Policy: block a.k.a deny

Blok supaya semua network user tidak bisa mengirimkan ping atau ICMP ke semua network luar (internet).
Diketahui:
Source: any
Destination:
Port:

Blok supaya semua network user tidak bisa mengirimkan 

Access-list bisa dipakai IP access-group, IP NAT, dan lain-lain.

1. Download file software Cisco CP
Link: http://www.cisco.com/go/ciscocp
Kamu harus ada cisco ID (bisa dibuat)
2. Download dan save file.
http://www.cisco.com/c/en/us/support/docs/ios-nx-os-software/ios-software-releases-123-mainline/46509-factory-default.html

1. Log

Initial configuration Cisco

Dalam artikel ini kamu akan menemukan istilah:
1. Default configuration file
2. nvram
3. Flash memory
4. Startup configuration
5. Running configuration



nvram
ketika default configuration file ada di nvram, file itu jadi startup configuration.

Default configuration file
Support Cisco CP


1. Untuk mengkonfigurasi router Cisco menjadi sebuah server HTTP (menjadi sebuah web server):
#ip http server

2. Untuk mengkonfigurasi router Cisco menjadi sebuah server HTTPS (web server dengan port 443):
#ip http secure-server

3. Konfigurasi router untuk mengautentikasi user HTTP secara lokal:
# ip http authentication-local

4. Untuk mengkonfigurasi timeout policy
#ip http time-out policy